Awal mulanya Kenzhi mengikuti Sempoa karena
melihat beberapa teman sekolahnya dan adiknya yang mengikuti Sempoa. Kami sebagai orang tua pada dasarnya
mengikuti saja apa keinginan anak untuk maju sehingga kami mengijinkan, yang
penting dia mau konsekuen tidak malas- malasan.
Melihat apa yang
dipelajari di Sempoa, awalnya kami melihat anak kami yang sudah kelas 3 SD
hanya belajar penjumlahan saja dan beranggapan bahwa pasti anak ini akan bosan
melihat penjumlahan saja dan berikutnya pengurangan.
Setelah 6 bulan mengikuti Sempoa, ternyata
sangkaan kami ternyata keliru karena anak saya tetap rajin mengikuti bimbingan
di Sempoa bersama-sama dengan kakaknya yang beda 1 tahun dan adiknya.
Memang setelah mengikuti Sempoa ternyata ada pengaruhnya juga dengan nilai matematika
anak kami menjadi lebih baik, Nilai Matematika bisa mencapai nilai 96.
Disamping kecepatannya menghitung juga bertambah dengan cepat, serta
konsentrasinya juga bertambah.
Sering adanya
lomba juga membuat anak-anak kami bersemangat untuk melatih diri dan
konsentrasi atau fokus. Kenzhi memang anak yang punya tekad kuat jika punya
cita-cita pasti akan berusaha semaksimal mungkin supaya bisa tercapai. Adiknya
yang lebih kecil dan sudah beda 2 level dia kejar dalam waktu singkat.
Jika mau ikut lomba, papinya tidak boleh pulang
telat karena harus ikut lomba dengan anak-anaknya di rumah. Tapi ada kepuasan
dihati kami sebagai orang tuanya karena kecepatan anak-anak dalam menghitung
sudah dapat mengalahkan papinya dalam bayang
Kebanggaan makin
bertambah ternyata Kenzhi berhasil menjadi Juara 1 dalam lomba Sempoa di Food Centrum – Kemayoran, kemudian
mengikuti lomba selanjutnya Lomba Kualifikasi Sempoa 2015 di Emporium menjadi
Juara Harapan 1. Kami puas karena sebagai orang tua yang penting adalah
semangat anak anak untuk meraih cita-cita, sedangkan hasilnya tentu saja dengan
sendiri akan terwujud nantinya.
Dan sedikit saran kami semoga Sempoa tidak hanya
membimbing anak-anak dalam meningkatkan kepintaran, tapi juga menyisipkan budi
pekerti yang juga tetap harus di
bentuk. karena dengan suasana yang
kondusif anak-anak lebih cepat
beradaptasi dalam segala hal.
Orang Tua Kenzhi
Willy & Liana
